Lembaga Survei Independen Nusantara (LSIN) memandang, konflik di Desa Wadas, Kabupaten Purworejo, Jawa Tengah akhir-akhir ini, bisa berimbas kepada elektabalitas Ganjar Pranowo sebagai Capres atau Cawpres di Pilpres 2024.
Hal itu disampaikan Direktur Eksekutif LSIN,Yasin Mohammad merespons buntut konflik antara warga di Desa Wadas yang diakibatkan penambangan batu andesit di tanah kelahiran mereka.
“Apakah akan berdmapak pada elektabilitas Ganjar? tentu saja ada efek ke elektabilitas. Pernyataannya kemudian, seberapa besar akan menurunkan elektabilitas Ganjar,” Tanya Yasin Mohammad, Direktur Eksekutif LSIN, Sabtu,(12/2/2022).
Terimbasnya elektablitas Politikus PDIP tersebut, kata Yasin, merujuk era disrupsi dan membanjirnya informasi saat ini. Menurut Yasin, kasus-kasus tertentu dapat dengan mudah beredar ke publik atau sebaliknya bergeser dengan isu baru.
“Bisa jadi kasus Desa Wadas bertahan 1-2 minggu. Berikutnya, tentu sangat bergantung pada tim pemenangan dan relawan Ganjar,” ungkap Yasin.
Oleh sebab itu, Yasin menyarankan, Ganjar harus bekerja menuntaskan sisa jabatannya sebaik-baiknya sebagai Gubernur Jawa Tengah.
“Khususnya kasus Wadas, jika Ganjar dapat mengambil kebijakan yang menguntungkan secara elektabilitas justru kasus Wadas malah menaikkan elektabilitas,” pungkas Yasin.
Laporan: Muhammad Lutfi
Sumber : https://www.kedaipena.com/lsin-nilai-konflik-wadas-akan-berdampak-kepada-elektabalitas-ganjar-pranowo/
